welcome, there..

welcome, there..

Minggu, 20 Mei 2012

ILALANG..

Aku sedang merindukan angin, padahal dia hanya menerpaku sesaat lalu pergi dan akan singgah pada setiap apa yang dilewatinya..
Aku memimpikan bulan, padahal aku tahu kalau dia tidak terengkuh oleh tangan rapuhku..
Aku terpana oleh hangatnya sinar mentari, padahal aku sangat paham kalau aku bukanlah satu-satunya yang dia sinari..
Lalu aku mulai berfikir ulang tentang semua kerinduan semu ku, apakah ilalang sepertiku berhak merindukan angin, matahari, bulan, bintang atau embun??
Aku hanya ilalang rapuh yang tidak memiliki seribu pesona sang Mawar dan semerbaknya si anggun Melati..
Aku hanya ilalang yang hampir kering, tapi merasa hebat karna matahari, bulan, dan angin membuatku tumbuh..
Aku terlalu berharap muluk jika meminta embun akan berbaik hati membasahi lagi tubuh kerontangku..
Aku terlalu kerontang untuk dibasahi..

Aku terlalu rapuh..
Sangat tidak berharga...
Akan tetapi, biar saja hujan, angin, embun, bulan tetap membagi kasih sayang mereka kepada sang ilalang malang ini.
Walau sesungguhnya mereka juga membagi kasih sayang yang sama pada seluruh makhluk di bumi Tuhan..
Biarlah aku merasa paling teristimewah, karna dengan memiliki harapan yang sedemikian semu itu, tubuh rapuh ku akan tetap merasa terus tumbuh hingga mencapai langit..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar